– Makanan sangat penting bagi kehidupan makhluk hidup, tidak mungkin ada kehidupan tanpa adanya makanan dan itu sudah menjadikan hukum alam. Dan juga pada umumnya sebagian manusia makan tiga kali dalam sehari.
Tentunya jika kita kekurangan makanan mungkin tubuh kita akan merasa lemas dan tidak adanya tenaga, serta terlihat kurus. Dan bisa anda bayangkan apa yang akan terjadi jika kita tidak makan dalam waktu yang cukup lama? Tentu saja kita akan lemas mungkin mati kelaparan.
Fungsi Makanan
Lalu apa fungsi dan tujuan kita makan khususnya untuk tubuh kita diantaranya menjaga agar tubuh/badan kita tetap bugar dan sehat serta dapat berkembang dengan baik. Agar semua itu dapat kita capai, kita harus makan makanan yang bergizi baik.
Perlu diingat makan yang mengandung gizi baik bukan berarti makanan yang harus mahal-mahal, enak, yang bisa mengenyangkan saja. Tapi makanan yang bergizi baik secara sederhana adalah istilah terkait dengan makanan yang banyak mengandung karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air yang bisa mencukupi kebutuhan tubuh kita.
Berbagai kandungan gizi tersebut dapat kita bagi kedalam tiga golongan berdasarkan fungsi kandungan tersebut, yaitu :
- Zat pembangun, terdiri dari protein dan mineral
- Zat tenaga, terdiri dari karbohidrat dan lemak.
- Zat pengatur, terdiri dari mineral, vitamin, dan air.
Setiap orang membutuhkan makanan yang cukup dan sehat, karena cara makan yang salah (salah gizi = malnutrition) dapat mengakibatkan timbulnya penyakit ataupun kelainan. Untuk itulah maka kita perlu mengenal ilmu gizi.
Ilmu Gizi secara sederhana adalah istilah terkait dengan ilmu yang mempelajari cara memberikan makanan kepada tubuh setepat-tepatnya sehingga tubuh dalam keadaan yang optimal.
Manfaat Makanan
Makanan mempunyai 4 manfaat, yaitu:
- Memberi tenaga yang dibutuhkan oleh tubuh.
- Zat-zat makanan yang dapat memberi tenaga itu disebut zat tenaga, yang terdiri dari karbohidrat lemak dan protein, mineral dan protein.
- Sebagai bahan untuk Jaririgan-Jaringan tubuh yang terdiri dari, protein mineral dan air.
- Pengatur pekerjaan Jaringan tubuh yang terdiri dari vitamin, mineral dan air.
Kebutuhan Kalori perIndividu
Untuk mengukur banyaknya zat makanan yang dibutuhkan oleh seseorang, dipergunakan satuan kalori. Jumlah kebutuhan kalori per hari setiap orang tidak sama, tergantung pada beberapa faktor, yaitu:
Umur
Faktor umur sangat jelas terlihat sekali kebutuhan kalori pada tingkatan umur sangatlah berbeda.
Kebutuhan kalori pada anak-anak relatif lebih tinggi (bahkan pada remaja lebih tinggi) dibandingkan dengan orang dewasa. Pada orang lanjut usia kebutuhan kalorinya lebih rendah dibandingkan dengan kebutuhan semasa muda. Kenapa anak-anak/remaja kebutuhan kalorinya lebih tinggi dibandingkan orang yang sudah lanjut, mungkin disebabkan karena anak/remaja membutuhkan banyak sekali tenaga karena aktivitasnya lebih banyak dibandingkan orang lanjut usia dan ini membutuhkan kalori lebih banyak.
Jenis kelamin
Faktor kelamin juga bisa berbeda kebutuhannya. Laki-laki membutuhkan kalori lebih banyak dibandingkan wanita, karena laki-laki umumnya memiliki otot-otot yang lebih besar dan lebih aktif dibanding wanita.
Macam pekerjaan
Faktor pekerjaan jelas sangat berbeda sekali antara Pekerja berat (kuli di pelabuhan) membutuhkan kalori lebih banyak dibandingkan pekerja sedang (perawat di RS) dan pekerja ringan (Juru tulis).
Tinggi dan berat individu
Kebutuhan dasar dari orang yang ukuran tubuhnya lebih besar secara sederhana adalah istilah terkait dengan Iebih tinggi dibandingkan dengan orang yang lebih kecil, meskipun umur, jenis kelamin dan macam pekerjaan sama.
Keadaan individu
Seseorang yang baru sembuh dari sakit memerlukan kalori Iebih banyak untuk memperbaiki/memulihkan jaringan-jaringan yang rusak, ibu hamil dan ibu menyusui demikian juga, untuk pertumbuhan janinnya dan pembentukan ASI.
Iklim
Orang yang hidup di negara beriklim dingin memerlukan kalori lebih banyak dibandingkan dengan orang yang hidup di negara beriklim panas. Karena iklim panas lebih banyak kalori yang dibutuhkan.