Sifat-Sifat Limbah Padat

  • Sifat Kimia Limbah Padat

Informasi mengenai komposisi kimia yang terkandung di dalam limbah limbap padat domestik adalah penting untuk mengevaluasi proses alternatif dan pilihan pemulihan. Sebagai contoh, kelayakan dalam pembakaran limbah padat/ limbah padat bergantung pada komposisi kimia dari limbah padat tersebut. Jika limbah padat akan digunakan sebagai bahan bakar, maka karakteristik penting yang harus diketahui adalah :

a. Analisis Proksimat (Proximate Analysis)
Analisis proksimat meliputi 4 uji, yaitu kehilangan kelembapan ketika dipanaskan pada suhu 105oC selama 1 jam, bahan volatile, senyawa karbon, dan abu (berat residu setelah pembakaran).

b. Titik Pengabuan (Pushing Point of Ash)
Titik pengabuan adalah suhu dimana abu dihasilkan dari pembakaran limbah padat dengan suhu 1100oC -1200oC.

c. Analisis Unsur (Ultimate Analysis of Solid Waste Components)
Analisis unsure dari komponen limbah padat mencakup determinasi persentasi dari C (karbon), H (hidrogen), S (sulfur), O (oksigen), N (nitrogen), dan abu. Hasil analisis ini digunakan untuk karakteristik komposisi bahan organik limbah.Hal ini penting untuk menentukan nilai C/N berkaitan dengan dekomposisi biologis.

d. Kandungan Energi (Energy Content of Sokid Waste Components)
Kandungan energi komponen limbah (kJ/kg) dapat dideterminasi menggunakan boiler system, laboratory bomb calorimeter, atau dengan menghitung komposisi elemen. Kandungan energy oenting jika akan dilakukan proses pembakaran limbah.

e. Nutrien Esensial (Essential Nutrients and Other Elements).
Analisa ini penting jika kandungan organic limbah digunakan untuk konversi biolpgi seperti kompos, produksi metana atau etanol.Nutrien utama yang paling penting adalah bentuk nitrogen (nitrat, ammonium), fosfor dan potassium.

  • Sifat Biologis Limbah

Fraksi organik limbah (tidak termasuk karet dan kulit), dapat diklasifikasikan sebagai berikut:

  • Bahan yang larut terhadap air, seperti gula, pati, asam amino dan asam organik
  • Hemiselulosa
  • Selulosa
  • Lemak, minyak dan lilin, seperti ester dari alcohol dan asam lemak rantai panjang.
  • Lignin dan lignoselulosa
  • Protein, seperti rantai asam amino

Menarik lainnya

© 2023 Pengertian.Apa-itu.NET