1. Proses Kreativitas dan Inovatif Dalam Kewirausahaan

– Sifat kreatif dapat dikembangkan dalam segala kehidupan baik di bidang seni, pendidikan, olah raga atau kehidupan ekonomi.

Dalam melakukan tindakan ekonomi (tindakan memenuhi kebutuhan) manusia selalu dihadapkan pada permasalahan ekonomi yaitu terbatasnya alat pemuas kebutuhan. Disinilah saatnya manusia dituntut untuk kreatif dalam melakukan pilihan mana yang terbaik dan mana yang paling menguntungkan sesuai kemampuan sumber daya yang dimilikinya.

Kewirausahaan sebagai faktor produksi yang menentukan dalam proses suatu produksi sangat dituntut untuk memiliki sifat kreatif. Seorang wirausaha dituntut memiliki kemampuan menggunakan sumber daya ekonomi seperti keuangan (modal), bahan mentah dan tenaga kerja untuk membangun perusahaannya.

Wirausaha juga di tuntut memiliki sikap tanggap terhadap peIuang usaha yang menguntungkan, bekerja keras dengan semangat tinggi, berani mengambil resiko. tidak takut gagal serta bertanggung jawab atas keberhasilan atau kegagalan. Ternyata telah banyak pengusaha yang behasil sukses karena mereka memiliki sikap kreatif wirausaha tersebut.

Jiwa Wirausaha sebetulnya dapat dimiliki siapa saja dan kita dapat melatih dan mengembangkanyna seiak dini. Tentu saja kita harus mencoba memulainya dari yang kecil dan sederhana dulu. Sikap kreatifmu dalam mengelola uang jajan hingga dapat memenuhi sebagian kebutuhan sekolahmu bisa jadi langkah awal menuju suksesmu.

Selain meringankan beban orang tuamu sisa uang jajan bisa kamu tabung dan kamu jadikan modal kecil-kecilan untuk memulai suatu usaha. Usaha apa yang akan kamu kembangkan tergantung minat dan kejelianmu melihat peluang usaha sekitarmu. Jangan merasa gengsi dan rendah diri meskipun orang tuamu cukup kaya dan tepandang di daerahmu. Jika peluang itu ada maka ambil dan cobalah jangan takut gagal.

Proses Kreativitas

Untuk menghasilkan suatu kreativitas, dibutuhkan proses kreativitas. antara lain sebagai berikut.

  • Adanya keinginan untuk menciptakan sesuatu yang lain berdasarkan situasi dan kondisi yang ada.
  • Berpikir untuk menciptakan/mewujudkan hasil pemikiran tersebut.
  • Melakukan uji coba dan hasil pemikiran tersebut.
  • Menyempurnakan hasil uji coba.
  • Mewujudkan hasil kreativitas.
  • Memperbanyak hasil kreativitas.

Mengembangkan Kreativitas

Menurut Jordan E. Ayan dalam bukuya Bengkel Kreativitas, mengungkapkan cara mengembangkan kreativitas, yaitu dengan C.O.R.E.

  • Cari tahu, Kita selalu bertanya ketika mendapatkan permasalahan dan berpikir untuk mencari jalan keluarnya.
  • Oleh keterbukaan. Bersikaplah terbuka pada hal-hal baru, meski terasa aneh dan janggal
  • Kamu harus berani melawan arus, melakukan untung-untungan bahkan menjadi bahan tertawaan.
  • Teruslah bersemangat dalam melakukan sesuatu, kreativitas kamu akan muncul dengan sendirinya.

Dalam perjalanan hidupnya manusia akan dituntut untuk dapat mandiri. Dan kemandirian tidak terbentuk dengan sendirinya tetapi melalui proses waktu yang cukup panjang. Mulai kanak-kanak terus berlanjut hingga dewasa.

Mandiri berarti dapat mengatasi kesulitan sendiri dan tidak tergantung kepada orang lain. Ketika kalian menghadapi soal-soal ujian, kamu dituntut untuk dapat menyelesaikan sendiri, hindari nyontek karena itu perbuatan tidak terpuji. Untuk itu kalian di tuntut kreatif dalam membagi waktu untuk belajar, tekun dan giat.

Seorang ayah sebagai kepala keluaraga dituntut untuk dapat mengatasi kesulitan ekonomi keluarganya. Dia harus pandai mencari uang guna memenuhi segala kebutuhan keluarga yang menjadi tanggung jawabnya. Jika kalian memiliki jiwa wirausaha kepandaian mencari uang dapat kita latih sejak sekarang.

Sekarang cobalah kita mulai berkreasi membuat sesuatu. Dapat berupa mainan hasil kerajianan tangan atau berupa makanan ringan sebagai jajanan teman-temanmu di sekolah.

Lakukanlah tahap-tahap di bawah ini:

  • Tanamkanlah pada diri kalian perasaan tidak takut gagal, dan berani mencoba sesuatu.
  • Carilah peluang usaha apa yang ada di sekitarmu, lihat dan amati barang apa yang diperkirakan akan banyak diminati dan laku di jual
  • Setelah ada ide mengenai barang apa yang akan dibuat, rencanakan dimana tempat kalian memperoleh bahan dasar barang tersebut
  • Susunlah anggaran biayanya, jika kamu berkelompok, kumpulkan juran untuk biayanya.
  • Susunlah langkah-langkah cara pembuatannya, sebagai laporan pada gurumu
  • Rencanakan tempat pembuatan barang tersebut, dirumahmu atau di rumah temanmu
  • Jika hasil karyamu akan dijual tentukan siapa kira-kira pembeli (konsumennya). Hal ini untuk menentukan ukuran dan harga jual barang tersebut sesuai dengan daya beli konsumen
  • Jika hasil karyamu terjual, hitunglah berapa keuntungan yang kamu peroleh dengan membandingkan pendapatan yang kamu peroleh dengan seluruh biaya yang telah kamu keluarkan .
  • Jika kalian gagal jangan menyesal dan jangan menyerah, bangkitlah untuk mencobanya lagi karena kegagalan secara sederhana adalah istilah terkait dengan kesuksesan yang tertunda.

Proses Inovasi

Untuk menghasilkan hasil inovasi, dibutuhkan proses sebagai berikut.

  • Adanya masalah/tantangan dalam kehidupan yang dihadapi oleh manusia.
  • Berpikir menciptakan sesuatu yang baru untuk mengatasi masalah/tantangan yang ada.
  • Melakukan uji coba dan hasil pemikiran tersebut.
  • Menyempurnakan hasil uji coba.
  • Mewujudkan hasil inovasi
  • Memperbanyak hasil inovasi.

Menarik lainnya

© 2024 Pengertian.Apa-itu.NET