Jaringan adiposa, atau lemak, adalah jenis jaringan ikat khusus yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan energi dalam bentuk lemak. Jaringan adiposa terdiri dari sel-sel adiposit, yang merupakan sel khusus yang menyimpan lemak. Adiposit mengandung droplet lemak di dalamnya, yang berfungsi sebagai cadangan energi yang dapat digunakan oleh tubuh.
Jaringan adiposa dapat ditemukan di seluruh tubuh, termasuk di bawah kulit, di sekitar organ-organ internal, dan dalam sumsum tulang. Ada dua jenis utama jaringan adiposa: jaringan adiposa putih dan jaringan adiposa cokelat.
1. Jaringan Adiposa Putih: Jaringan adiposa putih adalah jenis jaringan adiposa yang paling umum. Ini berfungsi sebagai tempat penyimpanan energi dalam bentuk lemak. Jaringan adiposa putih dapat ditemukan di seluruh tubuh dan terutama bertanggung jawab untuk menghasilkan energi yang dibutuhkan tubuh. Sel adiposit dalam jaringan adiposa putih lebih besar dan memiliki satu droplet lemak besar di dalamnya.
2. Jaringan Adiposa Cokelat: Jaringan adiposa cokelat ditemukan terutama pada bayi dan hewan tertentu, seperti hewan pengerat. Jaringan ini berfungsi untuk menghasilkan panas dan menjaga suhu tubuh. Jaringan adiposa cokelat mengandung mitokondria yang banyak, yang memberikan warna cokelat pada jaringan ini. Sel adiposit dalam jaringan adiposa cokelat lebih kecil dan memiliki beberapa droplet lemak di dalamnya.
Selain menyimpan energi, jaringan adiposa juga memiliki peran penting dalam pengaturan metabolisme tubuh, isolasi termal, perlindungan organ, dan produksi hormon. Namun, penumpukan berlebihan lemak dalam jaringan adiposa dapat menyebabkan obesitas, yang dapat menjadi faktor risiko untuk berbagai penyakit dan kondisi kesehatan.