Sumber data di dapat dari :
- Lingkungan kerja
- Lembaga pendidikan.
- Media massa.
- Instansi pemerintah
- Masyarakat
Cara Mendapatkan Data Atau Informasi
- Hasil penelitian yang dilakukan sebelumnya
- Data yang telah lewat dengan memperhatikan trend dan taksiran di masa datang
- Mengambil dari pusat data seperti Badan Pusat Statistik (BPS) dan Pusat Data Informasi Pertanian (Pusdatin)
- Media elektronik seperti televisi, radio, dan internet
- Media cetak seperti buku, majalah, karya ilmiah, koran, proposal, dan profil pu
- Forum seperti seminar, pelatihan, dan pendidikan
Kualitas Informasi
Kualitas informasi ditentukan oleh beberapa faktor yaitu sebagai berikut :
- Keakuratan dan teruji kebenarannya.
Informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan serta tidak menyesatkan. - Kesempurnaan informasi
Informasi disajikan dengan lengkap tanpa pengurangan, penambahan, serta pengubahan. - Tepat waktu
Infomasi harus disajikan secara tepat waktu, karena menjadi dasar dalam pengambilan sebuah keputusan. - Relevansi
Informasi akan memiliki nilai manfaat yang tinggi, jika Informasi tersebut dapat diterima oleh mereka yang membutuhkan. - Mudah dan murah
Apabila cara serta biaya untuk memperoleh informasi sulit serta mahal, maka orang menjadi tidak berminat untuk memperolehnya, atau akan mencari alternatif substitusinya (Budi Sutedjo Dharma Oetomo). - Kualitas suatu informasi tergantung dari tiga hal, yaitu :
Akurat, berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan harus jelas mencerminkan maksudnya.
Tepat pada waktunya, berarti informasi yang diterima tidak boleh terlambat.
Relevan, berarti informasi tersebut mempunyai manfaat dari pemakainya.
Tujuan klasifikasi data atau informasi:
- Melindungi perjanjian kontrak (informasi) dengan mitra bisnis atau konsumennya.
- Memberikan pengamanan yang sesuai, sehingga menghemat sumber daya organisasi dan membuat pengelolaan informasi menjadi efisien dan efektif.
- Membantu meningkatkan kualitas data/ informasi yang digunakan sebagai bahan untuk mengambil keputusan.