1. Penyebab Infertilitas (Mandul) pada Wanita dan Pria

– Infertilitas dapat terjadi pada siapa saja. Infertilitas dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti faktor genetik, kesehatan, gaya hidup, dan lain-lain.

Apa yang menyebabkan infertilitas pada wanita? Nah, sebelum membahas lebih lanjut tentang penyebab infertilitas, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu pengertian infertilitas. Infertilitas secara sederhana adalah istilah terkait dengan di mana pasangan tidak dapat memiliki keturunan dalam waktu satu tahun atau lebih meskipun telah melakukan hubungan seks tanpa menggunakan alat kontrasepsi.

Setiap pasangan yang sudah menikah ingin keturunan. Namun, jika pasangan mengalami masalah kesuburan, ini secara sederhana adalah istilah terkait dengan salah satu masalah yang paling penting karena dapat menyebabkan ketidakharmonisan dalam rumah tangga dan masalah ini bisa menuju perceraian.

Perlu diingat bahwa sistem reproduksi wanita lebih rumit daripada pria. Mengapa demikian? Karena pria menghasilkan sperma setiap hari sementara wanita hanya memproduksi satu telur yang matang setiap bulan. Anda perlu tahu bahwa kesuburan seorang wanita menurun seiring dengan usia, sementara pria memiliki kesuburan sepanjang hidupnya. Infertilitas dapat terjadi pada siapa saja

Penyebab Infertilitas pada Wanita dan Pria.

Infertilitas dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti faktor genetik, kesehatan, gaya hidup, dan lain-lain. Selain penyebab tersebut, ada banyak penyebab lain dari faktor-faktor yang dapat membuat seseorang mengalami infertilitas, seperti yang dijelaskan di bawah ini.

Causes-of-infertility-in-women

Penyebab Infertilitas pada Wanita

  • Genetik. Gangguan genetik secara sederhana adalah istilah terkait dengan salah satu penyebab infertilitas. Masalah kesuburan bisa dipicu oleh gangguan estrogen, FSH atau LH atau bisa juga akibat tersumbatnya saluran tuba yang dapat mengganggu proses ovulasi dan pembuahan
  • Ovarium yang rusak. Jika terjadi masalah dalam ovarium maka pasti mengganggu proses ovulasi (tidak dapat menghasilkan telur)
  • Virus atau bakteri infeksi. Beberapa jenis virus seperti virus HPV atau bakteri penyebab penyakit menular seksual dapat menyebabkan masalah pada rahim. Akibatnya, hasil pembuahan sel telur dan sperma tidak dapat berkembang sepenuhnya
  • Menopause dini. Jika seorang wanita berhenti menstruasi maka sudah pasti tidak berovulasi
  • Ada tumor atau kanker rahim. Tumor dan kanker rahim juga dapat menyebabkan gangguan kesuburan, seperti kista ovarium menyebabkan ovarium harus diangkat
  • Tuba falopi tersumbat. Tuba falopi yang menentukan keberhasilan kehamilan. Jika terjadi masalah dalam tuba falopi menyebabkan seorang wanita mengalami infertilitas
  • Pola hidup. Gaya hidup tidak sehat seperti merokok, minum alkohol dan stres atau depresi juga dapat menyebabkan gangguan pada hormon reproduksi yang dapat memicu siklus haid yang tidak normal

Penyebab Infertilitas pada Pria

  • Kegemukan. Pria yang kelebihan berat badan akan mempengaruhi kualitas dan kuantitas sperma. Semakin gemuk seorang pria, maka semakin sedikit volume sperma saat ejakulasi yang ia rilis
  • Gangguan sistem kekebalan tubuh. Sistem kekebalan tubuh yang rendah dapat mempengaruhi kemampuan sperma untuk membuahi sel telur
  • Sperma yang rusak. Kehamilan biasanya tidak terjadi karena disebabkan oleh pergerakan sperma untuk membuahi sel telur sangat lambat atau tidak dapat mencapai sel telur
  • Kelainan genetik. Pertumbuhan testis tidak tujuan yang baik produksi sperma hanya sedikit dan bahkan tidak dapat menghasilkan sperma
  • Gangguan hormonal. Jika ada gangguan pada hormon testosteron, dapat menghambat produksi sperma
  • Impotensi terjadi ketika aliran darah ke penis tidak normal, menyebabkan penis tidak bisa ejakulasi
  • Pengaruh radiasi dan obat-obatan
  • Memiliki penyakit menular seksual. Penyakit kelamin tidak diobati bisa berdampak negatif pada pergerakan sperma menuju tuba

Itulah beberapa informasi tentang penyebab infertilitas pada wanita dan pria. Jika Anda secara sederhana adalah istilah terkait dengan salah satu pasangan yang mengalami gangguan sistem reproduksi seperti nyeri perut yang berlebihan saat menstruasi, perdarahan yang berlebihan dan lain-lain, maka segera konsultasikan ke dokter. Kenali gejala infertilitas karena semakin cepat dilakukan pengobatan, maka cepat untuk hamil. Anda tidak perlu putus asa jika Anda tidak mendapatkan keturunan karena infertilitas dapat disembuhkan. Mudah-mudahan informasi di atas dapat berguna bagi Anda. Terima kasih telah membaca artikel ini.

Artikel lainnya:

  • Pengertian Lapisan Troposfer

Menarik lainnya

© 2024 Pengertian.Apa-itu.NET