Manfaat Kompetensi

Dalam hal ini Ruky “Dalam Sutrisno, 2010” mengemukakan konsep kompetensi menjadi semakin popular dan sudah banyak digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar dengan berbagai alasan yaitu:

  • Memperjelas standar kerja dan harapan yang ingin dicapai.
  • Alat seleksi karyawan.
  • Memaksimalkan produktivitas.
  • Dasar untuk pengembangan sistem remunerasi.
  • Memudahkan adaptasi terhadap perubahan.
  • Dan menyelaraskan perilaku kerja dengan nilai-nilai organisasi.

Karakteristik Kompetensi

Ada lima tipe karakteristik kompetensi, yaitu:

  1. Motif-motif (motives), sesuatu yang secara konsisten dipikirkan dan diinginkan, yang menyebabkan tindakan seseorang
  2. Ciri-ciri (traits), karakteristik fisik dan respon-respon yang konsisten terhadap situasi atau informasi
  3. Konsep diri (self-concept), sikap-sikap, nilai-nilai atau gambaran tentang diri sendiri seseorang
  4. Pengetahuan (knowledge), informasi yang dimiliki seseorang dalam area spesifik tertentu
  5. Keterampilan (skill), kecakapan seseorang untuk menampilkan tugas fisik atau tugas mental tertentu.

Contoh Kompetensi Inti

Contoh kompetensi inti mata pelajaran Teknologi Mekanik:

  1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
  2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif, dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
  3. Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
  4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan

Contoh Kompetensi Dasar

    1. Mensyukuri kebesaran ciptaan Tuhan YME dengan mengaplikasikan pengetahuan, keterampilan dan sikap mengenai keselamatan, kesehatan kerja dan lingkungan dalam kehidupan sehari-hari.
    2. Mengamalkan nilai-nilai ajaran agama sebagai bentuk rasa syukur dalam mengaplikasikan pengetahuan, keterampilan dan sikap mengenai keselamatan, kesehatan kerja dan lingkungan dalam kehidupan sehari-hari.
    3. Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, teliti, kritis, rasa ingin tahu, inovatif dan tanggung jawab dalam dalam mengaplikasikan pengetahuan, keterampilan dan sikap mengenai keselamatan, kesehatan kerja dan lingkungan dalam kehidupan sehari-hari.
    4. Menghargai kerjasama, toleransi, damai, santun, demokratis, dalam menyelesaikan masalah perbedaan konsep berpikir dalam mengaplikasikan pengetahuan, keterampilan dan sikap mengenai keselamatan, kesehatan kerja dan lingkungan dalam kehidupan sehari-hari.
    5. Menunjukkan sikap responsif, proaktif, konsisten, dan berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam melakukan tugas mengaplikasikan pengetahuan, keterampilan dan sikap mengenai keselamatan, kesehatan kerja dan lingkungan dalam kehidupan sehari-hari
    6. Memahami keselamatan, kesehatan kerja dan lingkungan (K3L)
    7. Menerapkan keselamatan, kesehatan kerja dan lingkungan (K3L)
    8. Melaksanakan keselamatan, kesehatan kerja dan lingkungan (K3L)

Demikianlah pembahasan mengenai “Kompetensi” Pengertian Menurut Para Ahli & ( Jenis – Manfaat ) semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian semua, terima kasih banyak atas kunjungannya.

Baca Juga:

Menarik lainnya

© 2023 Pengertian.Apa-itu.NET