Definisi Sarkasme

komunikasi manusia dapat ditandai dengan berbagai bentuk dan ekspresi dari berbagai jenis. Salah satunya adalah sarkasme, salah satu cara mengungkapkan yang paling menjangkau lawan bicara karena menarik reaksi dari mereka yang bertindak sebagai penonton. Sarkasme selalu terkait dengan selera humor tertentu dan orisinalitas pembicara.

Kita dapat mendefinisikan sarkasme sebagai bentuk ekspresi lisan yang didasarkan pada penggunaan ironi atau ejekan yang kurang lebih keras mengenai topik, situasi, atau orang yang berbeda. Sarkasme adalah, dengan kata lain, mengatakan atau mengungkapkan apa yang dipikirkan seseorang tidak secara langsung tetapi melalui humor atau ironi untuk menghasilkan reaksi tertentu dari penonton. Sarkasme dapat dengan mudah dilihat dalam beberapa kasus, misalnya ketika pembicara menggunakannya untuk mengomentari situasi yang tidak realistis. Namun, itu juga bisa sangat halus dan implisit dalam beberapa kasus tertentu di mana ia tidak berusaha untuk didemonstrasikan dengan mudah.

Sarkasme juga dapat hadir dalam komunikasi tertulis melalui penggunaan frase, ekspresi atau bahkan tanda baca atau tanda – tanda tulisan yang menonjolkan ketidaknyataan atau ejekan dari ide yang diungkapkan. Biasanya, penggunaan tanda baca seperti tanda seru berulang atau tanda tanya dapat dikaitkan dengan penggunaan sarkasme.

Salah satu masalah dengan sarkasme adalah kenyataan bahwa, karena tidak selalu mudah dimengerti, banyak orang dapat mengambil komentar sarkastik dengan cara yang buruk, tanpa menyadari bahwa artinya tidak benar-benar seperti itu tetapi itu berlebihan. Seperti halnya ironi, sarkasme membutuhkan kecerdasan, kreativitas, atau kecepatan mental tertentu agar dapat dengan mudah menyatukan ekspresi yang sangat khusus dan signifikan ini.

Topik dalam Sarkasme

Menarik lainnya

© 2023 Pengertian.Apa-itu.NET