Definisi Fotografi Dokumenter

Konsep dokumen biasanya dikaitkan dengan beberapa jenis tulisan yang dimaksudkan untuk mengkomunikasikan sesuatu. Namun, fotografi juga memungkinkan fakta atau peristiwa untuk diceritakan dan, oleh karena itu, dimungkinkan untuk berbicara tentang fotografi dokumenter.

Ide dasarnya

Kita dapat menjelaskan realitas dengan banyak cara: dengan lukisan bergaya naturalistik, dengan narasi deskriptif, melalui simbol atau melalui gambar. Dalam pengertian ini, citra sebuah foto memungkinkan kita untuk menceritakan sesuatu, baik itu cerita, momen, keadaan pikiran, atau peristiwa apa pun yang pantas untuk diceritakan.

Fotografi jalanan, fotografi dokumenter, dan foto jurnalistik

Jika seseorang secara spontan memotret sesuatu yang mereka lihat di jalan, dalam hal ini kita bisa berbicara tentang fotografi jalanan. Di sisi lain, jika seorang fotografer memiliki tujuan untuk menangkap gambar-gambar tertentu yang berkaitan dengan sesuatu, dalam hal ini adalah fotografi dokumenter. Akibatnya, perbedaan antara satu dan yang lain tergantung pada niat fotografer.

Jika pada saat pengambilan foto terjadi sesuatu yang tidak terduga yang memiliki kepentingan sosial tertentu, dalam hal ini kita akan berbicara tentang foto jurnalistik. Ini menyiratkan bahwa foto jenis dokumenter dapat diubah menjadi foto yang layak diberitakan.

Dalam terminologi khusus, konsep fotografi dokumenter setara dengan yang lain, seperti fotografi testimonial atau fotografi sosio-dokumenter. Terlepas dari istilah yang digunakan, ini adalah tentang menangkap gambar yang menarik bagi masyarakat secara keseluruhan.

Sebuah cara untuk membangkitkan kesadaran sosial

Kita semua pernah mendengar bahwa sebuah gambar bernilai seribu kata. Kebenaran pernyataan ini terbukti, karena gambar sederhana dapat menyampaikan gagasan kompleks yang memerlukan deskripsi atau disertasi yang ekstensif. Dalam pengertian ini, fotografi dokumenter berfungsi untuk mengecam segala macam situasi. Dengan kata lain, cabang fotografi ini merupakan senjata ampuh untuk membangkitkan kesadaran sosial.

kesadaran sosial dapat memiliki beberapa tujuan: untuk ketidakadilan mencela, penyebab perubahan dalam pola pikir orang atau hanya mencoba lebih memahami fenomena beberapa kompleksitas.

Profesional yang berdedikasi pada bidang ini, secara logis, memiliki perspektif yang sangat pribadi. Akibatnya, tidak sepenuhnya objektif dalam hal pengambilan gambar. Meskipun demikian, Anda dapat mengandalkan sesuatu dengan sikap jujur. Perlu diingat bahwa fotografi tidak pernah mengungkapkan realitas sebenarnya dari sesuatu, melainkan interpretasi realitas.

Foto: Fotolia – maiecka / virojt

Topik dalam Fotografi Dokumenter

Menarik lainnya

© 2023 Pengertian.Apa-itu.NET