Dampak Negatif Unsur dan Senyawa

Selain bermanfaat ternyata unsur-unsur yang telah kita pelajari mempunyai dampak negatif. Adapun dampak negatifnya adalah seperti berikut.

  • Karbon
    Dampak negatif karbon adalah pada senyawa karbon yaitu:
    a. Karbon dioksida (CO2) Karbon dioksida terjadi pemakaian bahan bakar dari fosil. Adanya pembakaran ini menyebabkan terjadinya efek rumah kaca.
    b. Cloro Fluoro Carbon (CFC) CFC berdampak negatif terhadap penipisan lapisan ozon dan berkontribusi terhadap efek rumah kaca.
    c. Kloroform (CCl4) Kloroform menyebabkan kerusakan hati dan ginjal, dan bersifat racun bila tertelan.
    d. Karbon disulfida (CS2) Karbon disulfida merupakan senyawa mudah terbakar dan bersifat meracuni.
    e. Karbon monoksida (CO) Karbon monoksida biasanya dihasilkan oleh asap kendaraan dan proses industri. Karbon monoksida lebih mudah mengikat hemoglobin daripada oksigen. Oleh karena itu, darah akan kekurangan oksigen.
  • Nitrogen
    Campuran NO dan NO2 menghasilkan NOx yang merupakan hasil pembakaran bahan bakar dari industri atau kendaraan yang menyebabkan terjadinya hujan asam dan asap kabut (smog) yang mengakibatkan terjadinya iritasi pada mata dan menyebabkan tumbuhan menjadi kering. Hujan asam dapat merusak pH tanah, perairan serta merusakkan bangunan.

  • Silikon
    Silikon yang dipakai untuk kecantikan wajah dapat menyebabkan kerusakan bentuk dan melumpuhkan beberapa otot wajah. Hal ini karena silikon dapat membentuk gumpalan dan dapat memblokir aliran darah ke jaringan/organ tubuh.

  • Fosfor
    Fosfor berdampak negatif apabila bijih fosfor yang diolah menjadi fosfat larut dalam air, sehingga menyebabkan terjadinya limbah radioaktif (disebabkan bijih fosfor mengandung uranium).

  • Belerang
    Senyawa belerang yang berdampak negatif antara lain:
    a. Hidrogen Sulfida (H2S)
    b. Hidrogen sulfida gas sangat beracun yang bau seperti telur busuk dan senyawa ini  menyebabkan kematian.
    c. Asam Sulfat (H2SO4)
    d. Asam sulfat merupakan zat higroskopis sehingga dapat merusak kulit dan juga menyebabkan korosi.

  • Radon
    Radon merupakan unsur gas mulia yang bersifat radioaktif. Radon apabila terhirup oleh manusia, akan tertinggal di paruparu dan menimbulkan kanker paru-paru.

  • Aluminium
    Aluminium dapat merusak kulit dan dalam bentuk bubuk dapat meledak di udara bila dipanaskan. Senyawa aluminium yang berbahaya antara lain aluminium oksida (Al2O3) yang bereaksi dengan karbon dan berdampak pada pemanasan global.

Daftar Pustaka

Sukmanawati, Wening, 2009, Kimia untuk SMA dan MA kelas XII, Jakarta : Pusat perbukuan Departemen Pendidikan Nasional

Menarik lainnya

© 2023 Pengertian.Apa-itu.NET