Tujuan Bimbingan dan Konseling

Bimbingan dan konseling bertujuan membantu peserta didik mencapai tugas-tugas perkembangan secara optimal sebagai makhluk tuhan, sosial, dan pribadi. Lebih lanjut tujuan bimbingan dan konseling adalah membantu individu dalam mencapai :

  • kebahagian hidup pribadi sebagai makhluk tuhan,
  • kehidupan  yang  produktif  dan  efektif  dalam  masyarakat,
  • hidup  bersama dengan individu-individu lain,
  • harmoni antara cita-cita mereka dengan kemampuan yang dimilikinya. (Wardati dan Jauhar 2011:28

Untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut, mereka harus mendapatkan kesempatan untuk:

  1. mengenal dan memahami potensi, kekuatan dan tugas- tugas perkembangannya,
  2. mengenal dan memahami potensi atau peluang yang ada dilingkungannya,
  3. mengenal dan menentukan tujuan dan rencana hidupnya serta rencana pencapaian tujuan tersebut,
  4. memahami dan mengatasi kesulitan- kesulitan sendiri
  5. menggunakan kemampuannya untuk kepentingan dirinya, kepentingan lembaga tenpat kerja dan masyarakat,
  6. menyesuaikan diri dengan keadaan dan tuntutan dari lingkungannya; dan
  7. menggunakan segala potensi dan kekuatan yang dimilikinya secara tepat dan teratur secara optimal.

Secara khusus bimbingan dan konseling bertujuan membantu peserta didik agar dapat mencapai tujuan-tujuan perkembangannya yang meliputi aspek pribadi, sosial, belajar (akademik), dan karir. (Yusuf dan Nurihsan, 2010:13-14)

Tujuan bimbingan dan konseling tersebut diatas memberikan gambaran tentang pelaksanaan bimbingan dan konseling di Sekolah, karena dengan adanya tujuan bimbingan dan konseling, maka pelaksanaan bimbingan dan konseling di Sekolah akan benar-benar memberikan hasil yang positif bagi konseli dan bimbingan dan konseling akan diminati oleh konseli sebagai sasaran layanan karena dalam tujuan bimbingan dan konseling telah dijelaskan apa yang menjadi capaian bimbingan dan konseling pada diri konseli.

Menarik lainnya

© 2022 Pengertian.Apa-itu.NET