Tri Komando Rakyat (Trikora)

Berbagai cara dan usaha Indonesia untuk membebaskan Irian Barat belum menunjukan hasil yang nyata. Belanda makin bersikap keras dan tidak mau mengalah. Bahkan, Belanda kemudian menyatakan bahwa Irian Barat merupakan wilayah Belanda sebagai bagian dari Nederlands.

Oleh belanda, Irian Barat disebut dengan Nederlans-Nieuw Gunea. Menghadapai kenyataan bahwa berbagai cara yang ditempuh belum berhasil maka Indonesia maningkatkan konfrontasi di segala bidang. Tanggal 17 Agustus 1960 Indonesia memutuskan hubungan diplomatik dengan belanda.

Perjuangan pembebesan Irian Barat selanjutnya diarahkan dengan cara militer. Untuk menghadapi konfrontasi, pemerintahan melakukan perjanjian pembelian senjata dari luar negeri, seperti dengan Uni soviet. Selain itu, Indonesia juga mencari dukungan dengan negara-negara lain.

Melihat aksi Indonesia, Belanda tidak tinggal diam, Bulan April 1961 Belanda membentuk Dewan Papua. Dewan ini akan menyelenggarakan penentuan nasib sendiri bagi rakyat Irian Barat. Bahkan lebih lanjut, Belanda menunjukkan keberanian dan kekuatannya dengan melakukan langkah-langkah sebagai berikut :

  1. Membentuk Negara Boneka Papua dengan lagu dan bendera Papua.
  2. Mendatangkan bantuan dan mengirimkan pasukan dengan kapal perangnya ke perairan Irian, antara lain kapal Karel Doorman.
  3. Memperkuat angkatan perang Belanda di Irian Barat.

Dengan kenyataan itu, perjuangan pembebasan Irian Barat secara militer tampaknya tidak mungkin dihindarkan.

Usaha-usaha Pemerintah Indonesia untuk mencari penyelesaian dimeja perundingan, baik dalam ikatan Uni Indonesia-Belanda maupun melalui PBB tidak berhasil, sebab Belanda ingin tetap menguasai Irian.

Setelah usaha-usaha secara damai itu gagal, Pemerintah mulai menempuh jalan konfrontasi. Dalam tahun 1957 dibentuk Fron Nasional pembebasan Irian Barat. Dalam tahun itu pula perusahaan-perusahaan milik Belanda diambil alih.

sejak tahun 1960 hubungan diplomatik dengan Belanda diputuskan, pada tanggal 19 Desember 1961 Presiden Soekarno merencanakan Tri Komando Rakyat (Trikora) yang ada pada pokoknya berisi seruan untuk membebaskan Irian.

Untuk meningkatkan perjuangan, Dewan Pertahanan Nasional merumuskan Tri Komando Rakyat (TRIKORA) yang telah direncanakan, yang dibacakan Presiden Soekarno tanggal 19 Desember 1961 di Yogyakarta.

Berikut ini isi lengkap Trikora :

Menarik lainnya

© 2023 Pengertian.Apa-itu.NET