Tipe Masyarakat Pedesaan

Hubungan dalam masyarakat desa dapat dikelompokkan ke dalam dua tipe yaitu:

  • Gemeinscaft

Gemeinscaft yakni suatu bentuk kehidupan bersama dimana anggota-anggotanya diikat oleh hubungan batin murni dan bersifat alamiah.

  • Geisselscaft

Geisselscaft yakni suatu ikatan lahir yang struktur dan bersifat mekanik (Soekanto, 1987: 119).
Dari dua tipe tersebut ciri masyarakat pedesaan adalah gemeinscaft yaitu masyarakat paguyuban, persekutuan dan kerukunan (Suryaningrat, 1980: 19).

Lebih lanjut Soerjono Soekanto ( 2006 : 136 – 140 ) mengungkapkan bahwa: “masyarakat pedesaan ditandai dengan pemilikan ikatan perasaan batin yang kuat sesama warga desa, yaitu perasaan setiap warga / anggota masyarakat yang amat kuat hakekatnya”. bahwa seseorang merasa merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari masyarakat di manapun ia hidup dicintainnya serta mempunyai perasaan bersedia untuk berkorban setiap waktu demi masyarakatnya atau anggota – anggota masyarakatnya yang saling mencintai, saling menghormati, mempunyai hak tanggung jawab yang sama terhadap keselamatan dan kebahagiaan bersama di dalam masyarakat.

Adapun yang menjadi ciri masyarakat desa antara lain :

  1. Warga pedesaan memiliki hubungan yang lebih erat mendalam ketimbanghubungan mereka dengan warga masyarakat pedesaan lainnya.
  2. Sistem kehidupan biasanya berkelompok atas dasar kekeluargaan.
  3. Penduduk masyarakat pedesaan pada umumnya hidup dari pertanian. Golongan orang–orang tua pada masyarakat pedesaan umumnya memegang peranan penting.
  4. Dari sudut pemerintahan, hubungan antara penguasa dan rakyat bersifat informal.
  5. Kehidupan keagamaan lebih kental
  6. Banyak berurbanisasi ke kota karena ada faktor yang menarik dari kota.

Menarik lainnya

© 2023 Pengertian.Apa-itu.NET