Pengertian Agroindustri

Hasil-hasil lapangan dan hasil laut serta komersialisasi selanjutnya merupakan sektor agribisnis. Sektor ini berfokus pada transformasi produk dari setiap kegiatan pertanian , kehutanan atau peternakan . Proses ini dapat berupa artisanal dan industri.

Sejak revolusi industri yang dimulai pada abad kedelapan belas, agribisnis telah menggunakan teknik yang tepat untuk meningkatkan tingkat produksi . Dengan cara ini, otomatisasi proses yang berbeda memfasilitasi kontrol dan komersialisasi produk yang diperoleh.

Tujuan dari semua ini adalah untuk memodifikasi karakteristik fisik, kimia atau biologi dari bahan baku asli.

Agrobisnis jagung

Jagung merupakan bahan baku penting di banyak komunitas di Amerika Latin. Jika jagung dijual dalam keadaan alami, harga akhirnya akan jauh lebih rendah daripada sekaleng jagung. Contoh ini mengingatkan kita bahwa jagung yang kita konsumsi memiliki nilai tambah dan para profesional agribisnislah yang bekerja untuk optimalisasi komersialnya.

Tepung jagung bisa didapatkan dari jagung. Pada tahap pertama, bahan mentah diklasifikasikan dalam tangki dan biji-bijian disortir berdasarkan ukurannya. Kemudian kita melanjutkan ke pembersihan residu (terutama debu, pasir dan pupuk).

Pada langkah selanjutnya, produk memasuki proses memasak dalam panci listrik besar dan ketika jagung mencapai titik memasaknya, dimasukkan ke dalam mesin pendingin yang membuat produk tetap segar. Setelah fase ini, biji-bijian dimasukkan ke dalam hammer mill untuk proses penggilingan.

Terakhir, tepung disiapkan dengan serangkaian bahan (pada dasarnya mentega, minyak dan garam) sebelum pengemasan terakhir.

Proses agroindustri kakao

Semuanya dimulai dengan panen buah kakao yang matang. Tahap selanjutnya, polong harus dikupas untuk diambil biji kakaonya. Biji-bijian kemudian difermentasi untuk mendapatkan rasa yang enak. Kemudian gabah dijemur di bawah sinar matahari.

Sebelum dipasarkan, gabah harus mencapai kelembaban 7%. Kantong kakao disimpan di tempat yang sejuk.

Di pabrik cokelat, biji kakao dipanggang, kulitnya dibuang dan kotorannya dibuang. Dari sini dimulai produksi berbagai produk (cokelat meja, gula-gula, minuman keras kakao …).

Rekayasa agroindustri

Studi teknik industri memiliki bidang pekerjaan yang luas: peternakan produksi swasta, koperasi pertanian, asosiasi produsen, departemen kualitas dan inovasi , dll.

Salah satu bidang agroindustri engineer adalah pangan, dimana diperlukan penguasaan proses transformasi kimia dan menghasilkan produk yang berkualitas bagi konsumen.

Topik dalam Agroindustri

Menarik lainnya

© 2023 Pengertian.Apa-itu.NET