1. Penjelasan Lapisan-Lapisan Bumi

– Fenomena pergeseran benua, pergeseran tanah yang meluas selama jutaan tahun, disebabkan oleh pergerakan formasi lempeng di kerak bumi.

Kerak bumi secara sederhana adalah istilah terkait dengan lapisan luar bumi yang relatif tipis, kerak tidak bergerak dengan sendirinya, tetapi kerak naik ke lapisan atas yang menyediakan energi untuk gerakan.

Pelat Kontinental

Jika kita perhatikan dengan teliti pada garis pantai benua, kita akan melihat bahwa garis pantai benua tampak seperti potongan-potongan teka-teki jigsaw; misalnya, pantai timur Amerika Selatan memiliki kontur yang sesuai dengan pantai barat Afrika.

Berdasarkan pengamatan seperti ini, pada awal abad ke-20 ahli geofisika Jerman yang bernama Alfred Wegener mengusulkan bahwa semua benua yang ada sekarang dulunya secara sederhana adalah istilah terkait dengan benua tunggal yang disebut “Pangaea”, sebuah kata yang berarti “semua daratan”. Dia percaya Pangaea pecah ribuan tahun yang lalu , menciptakan benua seperti yang dikenal saat ini.

Setelah banyak penyelidikan lebih lanjut, komunitas ilmiah telah menemukan bahwa kerak bumi dibagi menjadi bidang utama yang disebut lempeng tektonik, dan gerakan mereka bertanggung jawab atas pergeseran benua.

Kerak dan Pelat

Lapisan luar kerak Bumi secara sederhana adalah istilah terkait dengan lapisan padat yang memanjang dari permukaan bumi sampai sekitar kedalaman 100 km (60 mil). Ini secara sederhana adalah istilah terkait dengan rumah bagi semua makhluk hidup yang dikenal, dan memiliki fitur akrab seperti pegunungan, dataran, lautan dan danau.

Kerak sebagian besar terdiri dari unsur-unsur yang lebih ringan seperti silikon dan oksigen dengan jejak logam dan zat lainnya. Karena kerak bumi ringan, padat dan relatif tipis, kerak ini rapuh dan rentan terhadap retak.

Kekuatan aktif yang berada di bawah kerak bumi menarik dan mendorong terhadap material berbatu ke luar, akhirnya memisahkannya ke dalam pelat yang di atasnya terdapat lautan dan benua. Kekuatan ini masih sangat aktif dan secara sederhana adalah istilah terkait dengan penyebab utama dari gempa bumi.

Mantel

Dibawah kerak bumi terletak zona yang disebut mantel, lapisan ini tebalnya sekitar 2.900 km (1.800 mil). Mantel lebih padat daripada kerak, memiliki banyak unsur-unsur logam seperti besi, kalsium dan magnesium; pada suhu 1.000 derajat Celcius (1.800 derajat Fahrenheit) juga cukup panas untuk tetap solid lembut yang mengalir di bawah tekanan.

Arus mengaduk material melalui mantel. Arus mengikuti hukum konveksi panas yaitu, material yang sudah panas naik dan ketika dingin material tersebut tenggelam kembali. Gerakan dalam mantel membawa lempeng tektonik naik ke kerak yang terdapat di atasnya.

Inti

Inti bumi sebagian besar terdiri dari besi dan nikel dan terdiri dari dua bagian, yaitu: inti luar yang cair dan inti dalam yang padat. Lapisan inti bumi memiliki ketebalan sekitar 5.200 km (3.230 mil). Suhu inti secara sederhana adalah istilah terkait dengan 4.300 derajat Celcius (7.800 derajat Fahrenheit), menghasilkan panas yang menghangatkan lapisan mantel yang terletak di atasnya.

Menarik lainnya

© 2024 Pengertian.Apa-itu.NET