Langkah-langkah Menyusun Sinopsis

  1. Bacalah naskah asli berulang kali sampai benar-benar diketahui maksud dan pandangan  pengarang.
  2. Pada saat membaca perlu digaris bawahi atau dicatat ide sentralnya (pokok pikiran, kalimat pokok/kalimat inti).
  3. Kesampingkan dulu teks asli sesudah dicatat ide sentral atau hal-hal pokok yang telah diketahui, kemudian kembangkan catatan-catatan tersebut dengan bahasa sendiri.
  4. Pergunakanlah kalimat-kalimat tunggal, bila memungkinkan hindari pemakaian kalimat majemuk atau mengulang kalimat, gnakan kalimat sederhana yang efektif.
  5. Ringkaslah kalimat menjadi frase, dan frase menjadi kata.
  6. Bila terdapat rangkaian ide atau gagasan dari beberapa alinea, maka ambilah ide sentralnya saja atau pokok pikiran dan kalimat pokok/intinya.
  7. Buanglah bebrapa alinea yang dapat diwakili dengan satu alinea saja, atau sebaliknya, dan pertahankan alinea yang memang harus dipertahankan.
  8. Pertahankanlah kalimat yang tidak memungkinkan untuk disederhanakan, sehingga keaslian suara pengarang tetap dapat dipertahankan pula, yaitu kata kunci yang ada pada kalimat tersebut.
  9. Buanglah seluruh kata tugas yang memungkinkan untuk dibuag, tetapi pertahankanlah susunan ide yang tersusun sesuai naskah aslinya.

Menyusun sinopsis sama dengan menyusun ringkasan karangan, menyusun ringkasan karangan ibarat memangakas sebuah pohon besar menjadi pohon kecil yang padat dan berisi. Maka hasil sinopsis adalah sebuah karangan pendek sesuai dengan karangan aslinya. Sebagai pedoman sederhana saja, sinopsis adalah sebuah karangan utuh diringkas menjadi sepertiganya atau seperempatnya saja cukuplah baik apabila suara tetap dapat dipertahankan keaslinya.


Menulis Sinopsis Sebuah Karya

Nah berikut ini merupakan langkah-langkah yang harus diperhatikan dalam menulis sinopsis sebuah karya antara lain yaitu:

  • Membaca dengan seksama karya yang akan dibuat sinopsis.
  • Ambil intisari karya yang dibaca untuk dijadikan inti ringkasan.
  • Tulis dengan bahasa yang mengalir.
  • Tonjolkan keunggulan karya anda.
  • Menulis sinopsis ialah melakukan retold.
  • Sinopsis sebuah buku antara 500-1.000 kata.
  • Perlu ilustrasi “cover buku”.
  • Dipublikasikan di media massa/untuk umum.
  • Tidak mencantumkan biodata penulis.
  • Sinopsis bukan resensi.

Menulis Sinopsis Ide/Gagasan

Setelah mengetahui bagaimana menulis sinopsis sebuah karya, berikut ini juga akan dibahas mengenai langkah-langkah yang harus diperhatikan dalam menulis sinopsis ide/gagasan antara lain yaitu:

  • Menulis plot-plot ide/gagasan yang akan ditulis sebagai selling-point.
  • Tegaskan target-sasaran ide.
  • Tulis dengan daya tulisan promosi yang bersifat merayu agar pihak lain tertarik.
  • Tonjolan dengan jelas apa yang akan dijual.
  • Panjang sinopsis 750 hingga 1.500 kata
  • Tulisan dibuka dengan trigger “kalimat yang menggerakan” sebagai daya tarik.
  • Mencantumkan biodata penulis/pengarang sebagai selling point.
  • Sinopsis ini sebagai cikal bakal karya yang akan ditulis.

Menulis Sinopsis Yang Baik

Setelah kita mengetahui langkah-langkah bagaimana dalam menulis sinopsis sebuah karya maupun menulis sinopsis ide/gagasan maka sekarang kita akan membahas bagaimana menulis sinopsis yang baik dalam sebuah karya maupun dalam sebuah ide/gagasan, di bawah ini ada beberapa tips yang harus diperhatikan yaitu:

 

Sinopsis Karya

  • Membaca materi dengan seksama dan penuh kosentrasi.
  • Menyediakan waktu khusus untuk membaca.
  • Membaca dalam kondisi rileks, tanpa tekanan.
  • Pahami materi.
  • Pikirkan sinopsis yang akan ditulis dan siapa pembacanya.
  • Tulis sinopsis dengan bahasa yang mudah dimengerti oleh pembaca.

Sinopsis Ide/Gagasan

  • Pemetaan materi yang akan dijual dan siapa sasarannya.
  • Sinopsis yang telah ditulis perlu disertai lembar-lembar presentasi detail gagasan sebagai pendukung.
  • Siap menerima kritikan dan melakukan revisi
  • Mempertimbangkan segi ekonomi.
  • Siap berbicara untuk mempresentasikan sinopsis.

Menarik lainnya

© 2023 Pengertian.Apa-itu.NET