Kebebasan- Kebebasan Dalam Paham Liberalisme

Ini Adalah Kebebasan – Kebebasan Dalam Paham Liberalisme.

  • Didalam Bidang Politik

    Dengan terbentuknya suatu negara tersebut ialah kehendak dari tiap individu-individu. oleh karena itu yang berhak untuk mengatur atau menentukan semuanya ialah individu itu sendiri. Dalam arti lain kekuasaan tertinggi (kedaulatan) ialah  dalam suatu negara tersebut berada pada tangan rakyat (demokrasi).

    Agar supaya kebebasan ataupun kemerdekaan individu tersebut tetap dapat di hormati dan juga dijamin, maka harus disusun dan juga dibentuk Undang-Undang, Hukum, Parlemen dan lain sebagainya.

Demokrasi yang dikehendaki dalam golongan liberal tersebut kemudian dikenal ialah sebagai Demokrasi Liberal. Dalam demokrasi liberal tersebut golongan yang kuat akan selalu dapat memperoleh kemenangan, sedangkan pada golongan yang lemah akan selalu mendapat kalah. Meskipun hal demikian tersebut demokrasi itu dapat terbentuk hingga sekarang dan juga dapat berjalan dengan baik di dalam negara-negara Eropa Barat dan juga pada Amerika Serikat(AS).

  • Didalam Bidang Ekonomi

    Liberalisme tersebut menghendaki suatu adanya sistim ekonomi besar. Pada Tiap individu, harus mempunyai suatu kebebasan kemerdekaan didalam berusaha,dengan memilih mata pencarian yang diminati, dan lain sebagainya. Pemerintah tersebut jangan mencampuri masalah perekonomian, dikarenakan masalah tersebut ialah masalah dalam tiap individu. Semboyan Kaum Liberal tersebut yang terkenal berbunyi ialah :

 “Laisser faire, laisser passer, ie monde va de lui meme” yang berarti Produksi bebas, perdagangan bebas, dunia ini akan dapat berjalan sendiri.

Dalam ekonomi liberal tersebut akan terjadi suatu persaingan hebat diantara individu yang satu dengan individu yang lainnya . Pengusaha yang dengan modal besar akan dapat mudah menelan pengusaha-pengusaha yang lebih kecil. Akibatnya ialah timbulnya perusahaan-perusahaan besar yang dapat menguasai perekonomian negara dan juga bahkan politik negara.

  • Didalam Bidang Agama

    Liberalisme tersebut menganggap suatu masalah agama ialah sebagai masalah tiap individu(pribadi). Tiap-tiap individu tersebut harus mempunyai suatu kebebasan kemerdekaan beragama. Oleh karena itulah Liberalisme menolak untuk ikut campur tangan negara (Pemerintah) didalam bidang agama tersebut.

Kebebasan kemerdekaan beragama tersebut menurut pendapat liberalisme dapat diartikan ialah sebagai berikut :

    1. Bebas merdeka memilih agama yang disukai
    2. Bebas merdeka menjalankan ibadah menurut agama yang dianutnya.
    3. Bebas merdeka untuk tidak memilih menganut masalah satu agama.

Menarik lainnya

© 2023 Pengertian.Apa-itu.NET