1. Gejala dan Pengobatan Tuberkulosis

– Gejala TBC dapat dideteksi melalui fisik. TBC termasuk penyakit menular yang sangat berbahaya, cara penularan penyakit dapat melalui berbagai cara sehingga tidak heran jika banyak orang takut terinfeksi oleh penyakit ini.

Tuberkulosis secara sederhana adalah istilah terkait dengan penyakit menular pada saluran pernapasan yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Bakteri ini secara sederhana adalah istilah terkait dengan bakteri basil yang sangat kuat sehingga orang yang menderita penyakit ini memakan waktu lama untuk menyembuhkannya. Bakteri ini sering menginfeksi paru-paru.

Sampai saat ini, tidak satu negara pun yang bebas TB. Infeksi TB mulai meningkat pada tahun 1985, sampai saat ini jumlah penderita dan angka kematian akibat penyakit TB masih cukup tinggi. Orang yang menderita TB aktif harus minum beberapa jenis obat untuk membasmi infeksi dan waktu pengobatan tuberkulosis cukup lama. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui sedini mungkin gejala penyakitnya, untuk melakukan pengobatan jika ada gejala TBC.

Gejala Tuberkulosis

Berikut secara sederhana adalah istilah terkait dengan beberapa gejala TBC, yaitu:

  • Batuk, Batuk selama lebih dari tiga minggu, batuk memproduksi dahak hijau atau kuning dan biasanya dicampur dengan darah
  • Tubuh lemah dan lesu
  • Influensa
  • Demam
  • Panas dingin
  • Berkeringat di malam hari bisa dimulai dengan demam dan akhirnya menyebabkan banyak berkeringat dan disertai dengan menggigil.
  • Kehilangan nafsu makan
  • Berat badan
  • Untuk mengamati gejala penyakit ini, dapat dilihat dari warna urin, jika urin berubah menjadi kemerahan atau keruh, maka ada kemungkinan gejala penyakit ini.

Untuk memahami seseorang yang menderita TBC, jika orang tersebut berkeringat di malam hari tanpa penyebab. Untuk mendeteksi lebih jelas, segera melakukan pemeriksaan. Selain itu, jika selama minum obat dan batuk tidak sembuh-sembuh, nyeri di dada saat batuk dan berkeringat banyak di malam hari, segera melakukan pemeriksaan. Biasanya, dokter melakukan pemeriksaan dahak dengan melihat melalui alat yang disebut mikroskopis.

tuberculosis

Pengobatan Tuberkulosis

Untuk pengobatan tuberkulosis, biasanya dokter melakukan pemeriksaan fisik, terutama pada bagian dada. Dari pemeriksaan fisik dokter akan melakukan pemeriksaan tuberkulin. Setelah pemeriksaan dilakukan, dokter akan memberikan beberapa jenis obat.

Proses pengobatan penyakit ini membutuhkan waktu yang lama, dibutuhkan ketekunan dari pasien untuk minum obat dan pemeriksaan rutin. Jika pengobatan tidak dilakukan secara rutin, itu bisa berbahaya karena obat yang digunakan untuk penyakit ini tidak kebal terhadap bakteri.

Oleh karena itu, melakukan perawatan secara teratur untuk mencegah gejala lebih serius dari tuberkulosis.

Nah, penting bagi kita untuk melakukan perawatan yang lebih cepat dan tepat untuk menghindari gejala yang lebih serius, karena penyakit ini memerlukan proses pengobatan yang lama.

Selain itu, jika pengobatan tidak dilakukan secara teratur, maka pengobatan yang dilakukan tidak berarti. Risikonya, saat melakukan perawatan lagi harus minum obat yang memiliki dosis yang lebih tinggi untuk melawan bakteri penyakit.

Artikel lainnya:

  • Jenis-Jenis Ikatan Kimia dan Contohnya

Menarik lainnya

© 2024 Pengertian.Apa-itu.NET