Definisi Teori Sistem

Kata sistem berasal dari bahasa Yunani systema dan dengan itu penyatuan unsur-unsur diekspresikan secara terkoordinasi. Jadi, sepeda, organisme hidup, masyarakat atau perusahaan menerima nama ini, karena mereka semua menghadirkan struktur di mana unsur-unsur mereka yang berbeda mempertahankan persatuan.

Ini adalah model penjelas yang muncul pada abad kedua puluh di bidang ilmu alam dan menyebar ke bidang lain.

Adalah filsuf dan ahli biologi Austria Ludwing Von Bertalanfy yang pertama kali mengembangkan teori sistem umum. Postulatnya menegaskan bahwa organisme hidup menghadirkan dimensi yang kohesif dan sekaligus terbuka.

Dalam pengertian ini, alam pada umumnya dan organisme pada khususnya memiliki sejumlah karakteristik:

1) setiap makhluk terintegrasi ke dalam keseluruhan yang lebih besar,

2) struktur hubungan suatu globalitas cenderung mempertahankan identitasnya ,

3) perubahan pada satu aspek atau bagian mempengaruhi keseluruhan,

4) ada pertukaran informasi yang konstan antara unsur atau bagian dari sistem apa pun dan

5) fungsi-fungsi globalitas yang tidak lagi operasional diemban oleh pihak lain.

Dalam singkat , semua yang ada di alam memiliki hubungan erat antara berbagai unsur. Yang relevan dalam visi Bertalanfy bukanlah bagian dari suatu sistem tetapi struktur globalnya. Dengan kata lain, ketika mempelajari kehidupan tidak digunakan fokus biologis atau kimia murni dari sejumlah komponen, tetapi analisis dengan mempertimbangkan sifat, fungsi dan organisasi alam atau tubuh muncul.

Model penjelasan ini diperluas dengan sibernetika, dengan cara yang sangat khusus dengan mekanisme umpan balik yang memungkinkan keseimbangan dalam sistem.

Menurut teori autopoiesis yang dikemukakan oleh Humberto Maturana, dalam sistem terdapat kemampuan untuk secara spontan mereproduksi unsur-unsur penyusunnya. Di bidang sosiologi , teori ini memungkinkan pemahaman yang lebih baik tentang peran kolektif manusia. Dalam psikologi model ini telah digunakan untuk menjelaskan peran individu dalam struktur keluarga.

Memahami fenomena pendidikan dari paradigma ini

Di pusat pendidikan ada seperangkat unsur: siswa, guru, program pedagogis, undang-undang negara bagian, dan sistem administrasi.

Semua bagian ini bertindak secara terkoordinasi seolah-olah mereka adalah organisme hidup dalam proses transformasi yang konstan.

Tidak ada bagian atau unsur dari suatu model pendidikan yang benar-benar berdiri sendiri, sehingga segala sesuatu secara keseluruhan bekerja sebagai suatu sistem global.

Foto-foto fotolia: Mejn / CurvaBezier

Topik dalam Teori Sistem

Menarik lainnya

© 2023 Pengertian.Apa-itu.NET