Definisi Kalimat Bawahan

Kalimat yang memiliki dua kata kerja atau lebih disebut kalimat majemuk. Dalam jenis kalimat ini kita dapat membuat perbedaan berikut: kalimat terkoordinasi, disandingkan dan bawahan.

Kalimat-kalimat ini adalah kalimat-kalimat yang bagian-bagiannya saling bergantung. Dengan kata lain, bagian bawahan tergantung pada klausa utama

Pada kalimat “Would you like us to go to the beach ” merupakan kalimat majemuk bertingkat karena memiliki dua kata kerja (would like dan we were) dan keduanya dihubungkan oleh partikel (what) dan terdapat proposisi utama (would Anda suka) dan bawahan proposisi lain (bahwa kita pergi ke pantai). Dalam hal ini, proposisi subordinat sepenuhnya bergantung pada proposisi utama, karena fungsi sintaksisnya tidak memiliki makna independen.

Perlu diperhatikan bahwa dalam kalimat majemuk terkoordinasi atau disandingkan terdapat independensi antara proposisi kalimat tersebut.

Kelas klausa bawahan

Proposisi kalimat bawahan memenuhi fungsi sintaksis sehubungan dengan proposisi utama. Dalam pengertian ini, tergantung pada fungsi sintaksis yang mereka lakukan, ada tiga jenis kalimat bawahan: substantif, kata sifat atau relatif dan kata keterangan.

Subordinatif klausa substantif adalah mereka yang bagian bawahannya melakukan fungsi yang setara dengan kata benda, kata ganti, atau frase kata benda.

Dalam kalimat “Dia bilang dia akan segera tiba,” proposisi bawahan (bahwa ia akan segera tiba) bertindak sebagai sebuah objek langsung.

Kata sifat bawahan atau klausa relatif adalah mereka yang melakukan fungsi yang tepat dari kata sifat, yaitu, mereka melengkapi kata benda.

Dalam kalimat “Pertandingan yang kita lihat kemarin mengecewakan saya,” proposisi bawahan (yang kita lihat kemarin) bertindak sebagai kata sifat yang melengkapi bagian substantif kalimat (pertandingan).

Klausa bawahan adverbial adalah mereka yang klausa bawahannya dapat diganti dengan kata keterangan. Jika saya mengatakan “Saya pergi ke pantai ketika saya tidak memiliki kelas”, kata keterangan ketika itu bertindak sebagai penghubung dan proposisi “ketika saya tidak memiliki kelas” bertindak sebagai proposisi waktu yang lebih rendah. Dalam hal ini, bagian bawahannya dapat diganti dengan kata keterangan atau frase keterangan (misalnya “Saya akan pergi ke pantai beberapa kali”).

Foto: Fotolia – rfvectors – siridhata

Topik dalam Kalimat Bawahan

Menarik lainnya

© 2023 Pengertian.Apa-itu.NET