Definisi Bendera Wiphala

Beberapa suku bangsa yang turun dari masyarakat Andes menggunakan bendera sebagai unsur pembedanya, yaitu bendera Wiphala. Dengan itu, dua ide yang saling melengkapi diekspresikan: milik tradisi Andes pra-Columbus dan, pada saat yang sama, perlawanan budaya untuk melestarikan tradisi mereka melawan kekuatan mapan.

Kelompok etnis yang menggunakan spanduk ini adalah sebagai berikut: Collasuyu, Chinchasuyu, Antisuyu dan Cunisuyu. Komunitas orang-orang ini termasuk dalam budaya Aymara-Qhishwa dan ditemukan di berbagai wilayah Bolivia, Peru, Ekuador, Chili, dan Argentina.

Versi berbeda dari bendera yang sama

Bendera wiphala menonjol karena warnanya, karena terdiri dari tujuh warna yang tersebar di 49 kotak. Masing-masing warna memiliki arti. Jadi, merah melambangkan ibu pertiwi, oranye mengacu pada budaya, kuning melambangkan energi dan solidaritas, hijau melambangkan pertanian, biru melambangkan ruang dan ungu melambangkan mentalitas Andes. Terkadang spanduk tersebut menampilkan beberapa perubahan tergantung pada kota yang menggunakannya.

Varian utama muncul pada diagonal bendera (kotak putih untuk komunitas Collasuyu, merah untuk Chinchasuyu, hijau untuk Antisuyu dan kuning untuk Cunisuyu)

Adapun kata Wiphala berasal dari bahasa Aymara dan terdiri dari dua pengertian (wiphay yang berarti kemenangan dan laphagi yang berarti kekuatan dalam angin). Berkenaan dengan bendera, tidak ada kesepakatan tentang asal usulnya yang tepat. Sebenarnya ada beberapa versi.

Beberapa peneliti berpendapat bahwa spanduk itu mungkin berusia lebih dari 1000 tahun dan yang lain menegaskan bahwa asalnya jauh lebih baru, karena penggunaan bendera bukan bagian dari tradisi masyarakat pra-Columbus. Terlepas dari kontroversi, bendera Wiphala mulai populer pada 1970-an di kalangan masyarakat adat Bolivia, yang mengekspresikan persatuan dan kekuatan mereka dengan mengibarkan bendera Wiphala.

Bendera digunakan dalam konteks yang berbeda: perayaan budaya, demonstrasi, upacara, dll. Bagaimanapun, ketika panji Whipala dikibarkan, semangat perlawanan, perjuangan dan identitas budaya dikomunikasikan. Ini etnis simbol secara resmi diakui oleh negara Bolivia pada tahun 2008.

Orang-orang gipsi dan bendera mereka

Seperti kelompok etnis Andes, orang-orang gipsi juga telah ditindas dan dianiaya sepanjang sejarah. Meskipun demikian, ia mempertahankan identitas dan budaya.

Sejak 1971 ada bendera yang mewakili semua orang gipsi. Terbagi menjadi tiga warna: biru di bagian atasnya yang melambangkan langit, hijau yang melambangkan bumi di bagian bawahnya dan di tengahnya ada roda kereta merah.

Foto: Fotolia – Gilbertc – Tindo

Tema di Bendera Wiphala

Menarik lainnya

© 2023 Pengertian.Apa-itu.NET