Apa yang dimaksud dengan Koloid pelindung

Yang dimaksud dengan koloid pelindung adalah Zat koloid yang menyelubungi partikel-partikel koloid, misalnya butiran lemak dalam suatu campuran sehingga mencegah bersatunya partikel-partikel ini, misalnya gelatin.

Koloid liofob dari logam emas (Au) atau Platinum (Pt) bersifat sangat tidak stabil yang menyebabkannya mudah sekali diendapkan dengan penambahan elektrolit. Berbeda dengan koloid liofil yang bersifat lebih stabil dan lebih susah diendapkan dengan penambahan elektrolit. Ketika koloid liofil sobat campur dengan koloid liofob maka koloid liofil akan melindungi koloid liofob dari proses koagulasi. Karena koloid liofil melindungai koloid liofob maka kemudian disebut dengan koloid pelindung.

Misalnya penambahan gelatin pada pembuatan es krim dimaksudkan agar es krim tidak dapat memisah sehingga tetap terus kenyal, serta penambahan gum arab dalam pembuatan semir dan lain-lainnya.

Contoh Koloid Pelindung

Selain gelatin seperti yang dicontohkan di atas, ada banyak contoh koloid pelindung dalam kehidupan kita sehari-hari seperti

  1. Pada pembuatan es krim digunakan gelatin untuk mencegah pembentukan Kristal besar atau gula
  2. Minyak silikon pada cat.
  3. Kasein pada susu. Kasein adalah sejenis protein yang terkandung dalam susu dan berfungsi sebagai emulsi. Kasein adalah koloid pelindung dari emulsi air dan susu. Koloid pelindung yang berfungsi untuk menstabilkan emulsi disebut Emulgator (zat pengelmusi).
  4. Cat dan tinta dapat bertahan lama karena menggunakan suatu koloid pelindung.
  5. Lesitin pada margarin
  6. Zat-zat pengemulsi seperti sabun dan detergen juga tergolong koloid pelindung.
  7. Kalsium Fosfat pada plasma darah
  8. emulgator digunakan dalam mayones, margarin. Dengan adanya emulgator zat yang ada emulsi antara(minyak dan air) yang seharusnya tidak bisa bersatu menjadi bersatu, jadi emulgator diperlukan untuk menjaga kestabilan emulsi.

Menarik lainnya

© 2023 Pengertian.Apa-itu.NET