Koefisien restitusi adalah rasio kecepatan relatif akhir dan awal antara dua benda setelah bertumbukan. Biasanya berkisar dari 0 hingga 1, di mana 1 akan menjadi tumbukan lenting sempurna. Ini juga dilambangkan biasanya dengan (e).
Ketika dua benda bertumbukan, bahan mereka dapat berperilaku berbeda tergantung pada gaya restitusi yang bekerja pada mereka. Ada bahan yang gayanya akan mengembalikan bentuk benda secara sempurna tanpa mengalami perubahan bentuk atau kehilangan energi kinetik berupa panas, dll. Dalam jenis tumbukan lain, bahan berubah bentuk, melepaskan panas, dll., memodifikasi energi kinetik total.
Koefisien restitusi (K) kemudian didefinisikan untuk mengevaluasi kehilangan atau tidak, energi kinetik ini menurut gaya restitusi dan elastisitas bahan.
- K = Koefisien restitusi [tanpa satuan]
- V1 (0), V2 (0) = Kecepatan benda 1 dan 2 sebelum tumbukan
- V1 (f), V2 (f) = Kecepatan benda 1 dan 2 setelah tumbukan
K adalah bilangan yang bervariasi antara 0 dan 1.
- Jika K = 0 tumbukan tidak lenting.
- Jika 0 <1 tumbukan semi-elastis.
- Jika K = 1 tumbukan lenting sempurna.