
Iklim Hujan Tropis : Meliputi beberapa daerah yang memiliki curah hujan yang tinggi.
Iklim khatulistiwa, juga dikenal sebagai iklim hutan hujan tropis, adalah sejenis iklim tropis yang tidak mengalami musim kering, yaitu semua 12 bulan dalam setahun mencatat nilai presipitasi minimal setidaknya 60 mm (2.36 inci). Iklim khatulistiwa bukan seperti musim panas dan dingin yang signifikan, sebaliknya bercuaca panas dan lembab sepanjang tahun dengan hujan lebat yang turun pada waktu sore hampir setiap hari. Panjang waktu siangnya hampir sama setiap hari, meskipun perbedaan suhu rata-rata antara siang dan malam jauh lebih signifikan dibandingkan perbedaan suhu rata-rata antara “musim panas” dan “musim dingin”.
Iklim khatulistiwa biasanya ditemukan di garis lintang antara lima derajat di Utara dan Selatan dari khatulistiwa yang didominasi oleh Zona Pertemuan Antartropika. Namun demikian, di tempat lain adanya juga mikroiklim tropis, apalagi bukan semua tempat di sepanjang kawasan khatulistiwa beriklim khatulistiwa (lihat juga zona kering khatulistiwa).
Ciri-ciri iklim Hutan Hujan Tropis :
* Garis lintangnya berada dalam Jalur Tekanan Rendah Doldrum sepanjang tahun, maka tidak mengalami perubahan musim.
* Matahari tengah hari selalu dekat dengan garis tegak dan mencapai panas tertinggi dua kali setahun, yaitu pada waktu ekuinoks.
* Suhu harian rata-rata adalah 26 ° C (79 ° F) sepanjang tahun. Gumpalan awan yang berlebihan dan curahan hujan yang lebat mencegah kenaikan suhu melebihi 26 ° C.
* Perubahan suhu harian adalah antara 2 ° C (36 ° F) dan 5 ° C (41 ° F), yaitu lebih besar dari kisaran suhu tahunan yaitu 2 ° C.
* Curahan hujan lebat sekali
Iklim khatulistiwa dilambangkan oleh Af menurut sistem klasifikasi iklim Köppen. Hutan hujan tropis merupakan tanaman alami di wilayah khatulistiwa.