Apa yang dimaksud dengan Drainase

Drainase : Sistem pembuangan air dalam suatu wilayah. misalnya wadah air, baik yang alamiah maupun buatan. Kelebihan air kemudian dilanjutkan menuju laut, sungai, danau, sumur dan saranan resapan lainnya. Untuk itu, diperlukan sistem drainase yang baik, khususnya di kawasan yang ramai penghuni seperti perumahan maupun perkampungan.

Tujuan Drainase adalah :

1. Untuk meningkatkan kesehatan lingkungan pemukiman.
2. Pengendalian kelebihan air permukaan dapat dilakukan secara aman, lancar dan efisien serta sejauh mungkin dapat mendukung kelestarian lingkungan.
3. Dapat mengurangi genangan-genangan air yang menyebabkan bersarangnya nyamuk malaria dan penyakit-penyakit lain, seperti demam berdarah, disentri serta penyakit lain yang disebabkan kurang sehatnya lingkungan pemukiman.
4. Untuk memperpanjang umur ekonomis sarana-sarana fisik antara lain : jalan, kawasan pemukiman, kawasan perdagangan dari kerusakan serta gangguan kegiatan akibat tidak berfungsinya sarana drainase.

Permasalahan Drainase

Perkotaan merupakan pusat segala kegiatan manusia, pusat perdagangan, pusat produsen, sekaligus pusat konsumen. Di daerah perkotaan tinggal banyak manusia, banyak terdapat fasilitas umum, transportasi, komunikasi, dan sebagainya. Saluran drainase di daerah perkotaan menerima tidak hanya air hujan, tetapi juga air buangan (limbah) rumah tangga dan limbah pabrik. Hujan yang jatuh di wilayah perkotaan kemungkinan besar terkontaminasi manakala air itu memasuki dan melintasi atau berada pada lingkungan perkotaan tersebut.

Bukan hanya itu kurangnya kesadaran masyarakat yang masih rendah terhadap pentingnya kebersihan drainase juga merupakan penyebab terjadinya permasalahan pada sistem drainase perkotaan. Pada studi ini permasalahan drainase ini disebabkan oleh seringnya terjadi banjir pada saat hujan deras ditambah sampah yang menumpuk di dalam drainase yang mengakibatkan air tidak mengalir secara lancar dan menyebabkan banjir di kawasan tersebut.

Mengenal pentingnya sistem drainase di perumahan

Drainase memiliki peran yang sangat penting di kawasan berpenghuni. Sistem drainase yang baik membantu mencegah banyak persoalan, seperti mengurangi kemungkinan banjir, mengendalikan permukaan air tanah, erosi tanahm dan mencegah kerusakan jalan dan bangunan yang ada. Sistem drainase bisa dikatakan baik apabila bisa berhubungan secara sistematik antara satu dengan yang lainnya, yang bertujuan agar air mengalir atau berjalan dengan baik.

Dua jenis sistem drainase

Dilihat dari cara terbentuknya, drainase terbagi menjadi dua, yakni drainase alam dan drainase buatan. Drainase alam terbentuk akibat gerusan air yang membentuk jalan air permanen seperti sungai. Sementara drainase buatan yaitu saluran atau bangunan khusus yang dibuat oleh manusia. Konstruksinya bisa mirip dengan drainase alami, namun keunggulannya mampu dibentuk menyesuaikan kebutuhan.

Adapun secara konstruksi, sistem drainase terbagi menjadi dua jenis, yaitu saluran tertutup dan saluran terbuka. Saluran tertutup umumnya dipakai untuk mengaliri air kotor. Saluran seperti ini sering ditemui di perumahan atau pemukiman. Sementara saluran terbuka, meski memiliki fungsi yang relatif sama, lebih cocok digunakan untuk meneruskan drainase air hujan (menampung volume air besar).

Sistem drainse tertutup lebih cocok untuk perumahan

Khusus sistem drainase tertutup, memang dibutuhkan perhatian ekstra mengingat vitalnya fungsi sistem ini. Selain berisi aliran air hujan, limbah rumah tangga juga menjadi ‘tanggung jawab’ sistem drainase tertutup. Dibuatkan tertutup karena jika dibiarkan terbuka akan meninggalkan bau yang menyengat. Oleh karena itu, sistem drainase tertutup cocok diaplikasikan di perumahan.

Jenis drainase tertutup tak sebatas selokan saja. Ada yang berbentuk talang, kanal, dan gorong-gorong. Secara fungsi terbilang sama, yaitu mencegah terciptanya genangan pada jalan atau tanah, yang lebih lanjut mencegah banjir. Tak cuma itu, sistem drainase tertutup juga kerap kali dibuat guna mengedepankan estetika, keindahan dan efektivitas.

Sistem drainase yang baik di Cluster Pine Trees CitraRaya

Salah satu model sistem drainase yang baik bisa didapatkan di Cluster Pine Trees CitraRaya, Tangerang. Di hunian strategis ini, sistem drainasenya sudah sangat baik sehingga nyaman dan aman buat penghuninya. Ancaman banjir pun otomatis terkikis secara otomatis karena alirannya yang lancar. Selain mengutamakan fungsi, faktor estetika juga diperhatikan, sehingga kawasan di Cluster Pine Trees terlihat sangat rapi. Dengan sistem drainase yang baik dan rapi, anak-anak dan orang tua tak perlu khawatir mengalami musibah karena keamanan yang terjamin.

Cluster Pine Trees dilengkapi dengan sejumlah fasilitas lainnya, seperti club house yang didalamnya terdapat lounge area, swimming pool, dan gym. Anda dan keluarga bisa menikmatinya saat akhir pekan atau hari libur. Tidak hanya itu, cluster yang terdapat di perumahan CitraRaya ini juga dirancang dengan jaringan kabel bawah tanah sehingga kawasan perumahan terlihat rapi. Tidak ketinggalan sistem CCTV untuk memastikan keamanan penghuni.

Bentuk Saluran Drainase

Bentuk dari saluran–saluran dimensi drainase sama halnya dengan bentuk saluran irigasi, serta dalam perencanaan dimensi saluran harus diusahakan seekonomis mungkin.

Adapun bentuk saluran antara lain :

a. Trapesium

Pada umumnya saluran terbentuk trapesium terbuat dari tanah akan tetapi tidak menutup kemungkinan dibuat dari pasangan batu dan beton. Berfungsi untuk menampung dan menyalurkan limpasan air hujan dengan debit yang besar.

b. Persegi

Biasanya saluran ini terbuat dari pasangan batu dan beton. Berfungsi untuk menampung dan menyalurkan limpasan air hujan dengan debit yang besar.

c. Segitiga

Saluran sangat jarang digunakan tetapi mungkin digunakan dalam kondisi tertentu

d. Setengah Lingkaran

Berfungsi untuk menyalurkan limbah air hujan untuk debit yang kecil. Bentuk saluran ini umum digunakan untuk saluran–saluran penduduk dan pada sisi jalan perumahan padat.

Menarik lainnya

© 2023 Pengertian.Apa-itu.NET